ARTIKEL: Berdoa Dengan Otoritas

Semua kemenangan diatas bumi mengalir dari penyelesaian pekerjaan Tuhan diatas Kalvari. Perantara kita telah menyatakan dominasinya dan menyatakan hukum mutlak bahwa Yesus Kristus adalah sebagai Raja segala raja dan Tuhan atas segala tuhan. Musuh telah ditaklukkan di kayu salib. Kini kita memproklamasikan penaklukan Tuhan melalui doa, seperti halnya petugas polisi menyelenggarakan atau menyatakan hukum dalam suatu negara. Itulah panggilan kita sebagai Kristen untuk berdoa dengan otoritas Raja kita, Tuhan Yesus.
Beberapa kunci ayat Firman Tuhan yang harus diingat, didoakan dan diproklamasikan melalui kita :

1. Iblis berbuat dosa dari mulanya. Untuk inilah Anak Allah menyatakan diri-Nya, yaitu supaya Ia membinasakan perbuatan-perbuatan Iblis itu. (1 Yohanes 3:8)
2. Yesus mendekati mereka dan berkata: "Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi.” (Matius 28:18)
3. Ia telah melucuti pemerintah-pemerintah dan penguasa-penguasa dan menjadikan mereka tontonan umum dalam kemenangan-Nya atas mereka. (Klose 2:15)
4. Sesungguhnya Aku telah memberikan kuasa kepada kamu untuk menginjak ular dan kalajengking dan kuasa untuk menahan kekuatan musuh, sehingga tidak ada yang akan membahayakan kamu. (Lukas 10:19)
5. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya apa yang kamu ikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kamu lepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga. Dan lagi Aku berkata kepadamu: Jika dua orang dari padamu di dunia ini sepakat meminta apapun juga, permintaan mereka itu akan dikabulkan oleh Bapa-Ku yang di sorga. (Matius 18:18-19)
6. Dan inilah keberanian percaya kita kepada-Nya, yaitu bahwa Ia mengabulkan doa kita, jikalau kita meminta sesuatu kepada-Nya menurut kehendak-Nya. Dan jikalau kita tahu, bahwa Ia mengabulkan apa saja yang kita minta, maka kita juga tahu, bahwa kita telah memperoleh segala sesuatu yang telah kita minta kepada-Nya. (1 Yohanes 5:14-15)
7. Karena itu Aku berkata kepadamu: apa saja yang kamu minta dan doakan, percayalah bahwa kamu telah menerimanya, maka hal itu akan diberikan kepadamu. (Markus 11:24)